Updates: NEET Chapter 12

Rezero Arc 3 Selingan part 1 (setelah episode 25)

Bagi kalian yang belum menonton rezero dari episode 1 hingga 25,sebaiknya jangan membaca ini terlebih dahulu,karena cerita ini berhubungan dengan akhir dari episode 25 dari rezero,sebab kalau belum menontonnya terlebih dahulu,anda bisa mengalami kebingungan cerita.Jadi setelah peringatan diatas,Silahkan membaca

Rezero Arc 3 Selingan part 1 (setelah episode 25)
Di dalam kereta naga yang sedang berjalan,Pikiran Rem selalu tertuju padanya.

Di dalam pikirannya,tiba-tiba namanya muncul,Rem lembut mengangkat wajahnya,dan menyipitkan mata terhadap cahaya terang dari matahari,sembari memikirkannya

Rem menatap rombongan kereta naga didepannya,didalamnya terdapat tentara yang terluka karena pertempuran sengit dengan Paus Putih

Dari semuanya,hanya luka yang mendesak yang telah ditangani,dan lebih dari itu,beberapa dari mereka masih mengalami luka serius.Namun dalam rasa sakit yang mereka alami,terdapat bibir-bibir yang bersinar karena 
mereka berhasil memenuhi mimpi yang telah lama ingin mereka raih.Setelah menanggung mimpi ini selama bertahun-tahun,Untuk melihat tercapainya mimpi itu lebih berarti daripada cedera ataupun kematian yang mereka alami.Setelah mencapai apa yang mereka tetapkan untuk dilakukan,Mereka sekarang menuju Ibu Kota,untuk kembali dan memberitahukan kemenangan mereka.

Melihat kebahagiaan dari semuanya,Rem membenci dirinya sendiri karena tidak bisa menahan rasa sakit di dalam hatinya.(Disini Rem sakit hati karena dia bisa melihat kebahagian semua orang terhadap mimpi yang mereka raih tetapi dia merasakannya sendiri bukan bersama subaru,padahal dia berjuang bersama,dan merasa tidak bisa membantu lebih untuk pertarungan melawan betelgues karena telah mencapai batas kekuatannya)

"Kau terlihat cemas,Rem.Apakah kamu masih khawatir terhadapnya?",Ucap Seseorang yang membangunkan Rem dari lamunannya

"Crusch-Sama",Ucap Rem yang melirik kearah suara itu,Itu adalah suara Crusch yang duduk di sampingnya.

Dibungkus perban putih,Itu adalah tanda-tanda hal yang menakjubkan karena Rem tidak terlihat memiliki cedera yang serius setelah pertarungan melawan Paus Putih,Tapi meskipun begitu,hal tersebut tidak bisa menyembunyikan fakta bahwa stamina yang dimilikinya telah habis.Faktanya mereka naik di kereta itu juga karena telah terluka dan Crusch merasa tidak nyaman jika membiarkan Rem naik kereta naga sendirian dalam kondisi seperti itu.Jadi dia memutuskan untuk menemaninya,setidaknya menemani hingga sampai di ibu kota,yang menjadi pandangan pertama yang mereka lihat.

Merasakan bahwa Rem sedang gelisah,Crusch dengan santai mengangkat bahunya dan berkata,"Dibandingkan dengan saya(Crusch Menggelengkan Kepala),Dia memiliki wilhelm,Ferris,para elit ekspedisi,dan perusahaan tentara bayaran Ricardo,Semua ada untuk membantunya.Selain itu,Anastasia harus memperkirakan keadaan ini,Bahkan jika kekuatan musuh adalah kekhawatiran,saya tidak berfikir ada alasan apapun untuk mereka kalah",Ucap Crusch yang mencoba menghilangkan kegelisahan yang dialami Rem

"Meskipun begitu, dan Meskipun Saya tidak bisa membantu walaupun berada di sisinya tetapi saya masih tetap tidak bisa menghilangkan rasa khawatir dalam pikiranku",Jawab Rem

"Masih tidak bisa menghilangkan sumber kecemasannya ya,,,Ketika masalahnya adalah ada didalam dirimu,akan ada kemungkinan untuk bisa disembuhkan sendiri hingga selesai,tetapi jika masalahnya tentang orang orang lain dan bukan diri sendiri,hal ini akan menjadi cukup sulit untuk diatasi.Ah,,Jadi saya merasa cukup buruk dalam menghibur orang lain,saya minta maaf",Ucap Crusch

Melihat Rem tenggelam lebih dalam pada kecemasannya,Crusch menyadari bahwa ia telah salah bicara dan menurunkan matanya. Namun melihat Crusch yang dingin dan formal,tiba-tiba keluar dari karakternya,sudut bibir Rem tidak bisa membantu tetapi meringkuk dalam senyum

"En,Itu bagus",Ucap Crusch dan mengangguk karena mengerti

"Sebelumnya Natsuki subaru mengatakan ini,Senyuman lebih cocok untuk Rem",Ucap Crusch,"Meskipun terdengar aneh dan entah datang dari mana,tapi itu bukan sama sekali hal yang bodoh untuk dikatakannya"

"Crusch-Sama,,,anda tahu ketika anda tersenyum,anda menampilkan kesan yang sama sekali berbeda.Anda biasanya tegas,namun setelah anda tersenyum anda menjadi,,,",UCap Rem tetapi perkataannya di potong oleh Crusch

"Orang mengatakan bahwa,saya tidak bisa mengatakan aku tidak marah tentang hal itu.Karena saya tidak tersenyum tanpa alasan di depan orang,saya kira saya menjadi agak tidak layak untuk dicintai",Ucap Crusch

Rem tidak yakin apakah akan mengambil itu sebagai lelucon, tapi melihat senyum lembut Crusch ini, bibirnya ikut tersenyum juga. Berani dan bangga. Untuk Rem, yang selalu kurang percaya diri, Crusch adalah seorang wanita yang ideal. Tapi tentu saja, dalam hati Rem ini, kehormatan tertinggi disediakan untuk tak lain kepada kakaknya, Ram.

"Yang menanti jalan mereka adalah Pemuja sihir,,meskipun itu lebih atau kurang diharapkan,mengingat identitas Emilia,Sampai kita tahu lebih banyak tentang mereka,Waspada adalah hal yang diperlukan.Natsuki subaru menyadari ini,tapi pasti Tuan Mathers memiliki rencana juga kan?",Tanya Crusch di akhir perkataanya

"Didalam pikiran tuanku,Rem tidak mungkin mengetahuinya.Bahkan jika anda bertanya kepada saya,saya tidak akan mengatakkannya",Jawab Rem atas pertanyaan Crusch

"Itu membuatku sakit hati.Sekarang kita adalah sekutu setelah semua ini,sedikit informasi keluar tidak akan terlalu buruk kan",Ucap Crusch

Mungkin itu hanya untuk mengalihkan perhatian Rem agar dia tidak tenggelam kemabali kedalam pikiran negatifnya,memang itu berkat Crusch yang tidak meninggalkan Rem sendirian dalam kekhawatiran yang ada di dalam pikirannya.

Selain itu,Crusch membuat sesuatu titik yang baik,Seseorang pria seperti Roswaal L.Mathers pasti punya rencana besar untuk semua ini,Tentunya semua tindakan subaru dilakukan untuk melanjutkan tujuan tuannya,sementara pada saat yang sama subaru yang reputasinya memburuk mulai menghilang.

Sebenarnya,,,dengan ikut membunuh Paus Putih,Reputasinya sudah jauh membaik melampaui reputasi buruk yang sebelumnya ia dapat.

"Pahlawan Natsuki Subaru"

Untuk Rem,Yang hati dan Masa depannya yang telah di selamatkan Subaru,Penilaian ini masih kurang akurat.Mengingat masa depan yang cerah yang belum subaru buat,ini juga lebih dari dibenarkan.Dan kemudian,Berada di sisi pahlawan yang berseri-seri,tempat hati subaru yang kadang-kadang bisa berubah-ubah untuk memastika Rem berada di sana,Jika ada tempat untuk menampung keberadaannya di hati subaru,maka tidak ada hal lain yang Rem inginkan.Dengan ini saja,Rem akan terus bahagia.

Ketika Subaru muncul dalam benaknya,Jantung Rem ini selalu penuh dengan gejolak.Perasaan yang menjadi hangat,dan mungkin tenang.Namun entah bagaimana juga menjadi penuh rasa sakit,kecemasa,kerinduan dan kekhawatiran.

Untuk memberikan semua hatinya sekaligus,Begitu banyak kebahagiaan dan begitu banyak pula penderitaan,hanya Subaru yang bisa melakukan ini kepadanya.

Dengan senyum terukir pada bibirnya,pikiran Rem beralih ke masa depannya,dan masa depan Subaru.

Melirik kearah wajah Rem,Crusch menghembuskan nafas lega.membelai sarung ksatria pedangnya dengan jari-jarinya,matanya menatap diam ke jalan di depan,Pikirannya adalah jalan panjang menuju Ibu Kota.

"?",Pikir Crusch dan Rem yang merasakan sesuatu hal akan terjadi

Crusch menajamkan matanya,begitu pula juga dengan Rem yang mendengar suara dan mengangkat kepalanya

Mata Crusch menangkap sesuatu keluar dari kereta naga yang ada di depannya.Rem mendengar suara bising yang datang dari arah yang sama.Bahkan kedua petunjuk itu juga mengarah pada kesimpulan yang sama.

Di mata Crusch,Kereta naga telah hancur sedangkan di telinga Rem,ini merupakan awal suara runtuh seperti suara gema hujan yang berjatuhan.

Kabut darah menyemprot keluar.Gambaran kereta naga di depan mereka tiba-tiba berubah menjadi samar menyedihkan.

Naga tanag,kereta dan semua orang yang terluka serius,benar-benar tumbang,dan kemudian hancur tanpa ampun oleh hal yang dilaluinya.

"Serangan Musuh!!",Ucap Crusch dengan tegas

Tenggorokan yang menelan air liur tertunda dengan sekejap mata,Sebelum Crusch berteriak,Keluarlah panggilan serius.Dengan Crusch sebagai pimpinan,kereta naga sekitarnya merasakan krisis dan disiapkan untuk berperang.

Rem,Menghiraukan segala sensasi cedera dan kelelahan yang dialaminya,dengan morningstar di tangannya,dia berdiri ke di sisi Crusch dan yang lainnya.Disisi lain dari kabut darah terdapat bayangan tegak dari seorang pria.

Siapa pria itu,sekarang pria itu terbakar di dalam penglihatan Crusch yang penuh amarah,berdiri di tengah jalan?

Tanpa senjata, tanpa baju besi, tanpa rasa takut. Tanpa kasih sayang atau dengki atau tujuan!

"Hancurkan dia!!",Teriak Crusch memberi perintah

perintah Crusch datang menderu dari pada depan kemudi. Mendengar perintah, Pengemudi ksatria membentangkan kendali dalam pikirannya. sambil berteriak, naga tanah memimpin kereta,dengan momentum yang mampu merobek-robek binatang besar yang datang ke dalam kendalinya.

Tanpa menghindar dari tanda serangan,Yang terlihat adalah tabrakan kearah sesosok pria,Pria itu berdiri tanpa memperlihatkan akan bergerak.Dan hanya seperti itu,dua benda bersentuhan segera tercabik cabik-cabik oleh tubuh langsing dari pria tersebut oleh-

Tiba-tiba Rem berteriak

"Crusch-sama",Teriak Rem

Dengan menangis,Rem mengangkat Crusch menggunkan pinggang dan terbang keluar dari sisi kereta.Rem mendarat dengan menggigit bibirnya,berpikir
ini,,

Dan kemudian,tepat setelah,,

"Ah benar-benar? Saya ingin menyerah! Aku bahkan tidak melakukan apa-apa dan seseorang ingin menghancurkan saya hingga mati. Benar-benar, itu bukanlah hal yang seharusnya dilakukan. Saya tidak berpikir begitu",ucap Pria itu

Dia berbicara dengan sikap santai seperti seorang pria yang sedang santai berjalan di taman, atau berjemur di bawah sinar matahari atau beberapa situasi seperti.

Jika bukan karena puing-puing yang hancur dari kereta naga, Rem tidak akan menganggap adegan ini menjadi hal yang begitu aneh dan mengerikan.

Tidak peduli bagaimana kamu melihatnya,orang itu tidak akan tempak seperti seseorang yang luar biasa

Tubuhnya tinggi dan ramping,dan rambutnya yang putih itu tidak panjang maupun pendek.Pakaian hitamnya yang tidak flamboyan atau buruk,dan wajahnya tidak terlihat aneh sama sekali.Dia terlihat biasa,yang mungkin tidak peduli dimana kamu menempatkan,dia tidak akan terlihat membekas di pikiran,bahwa jika kamu bertemu dengannya dijalan,kamu akan melupakan dia dalam waktu 10 detik.

Tetapi kenyataannya adalah,setelah bersentuhan dengan pria itu,naga tanah terbelah menjadi dua,kakinya masih belum mencapainya bahkan berada di pertengahan langkahnya,dan kemudian,bersama dengan sopir dan kereta,hancur menjadi potongan-potongan yang dapat di bedakan,yang tak terhitung jumlahnya.

Bagian yang paling menakutkan adalah, meskipun Rem tidak pernah memalingkan muka, semua yang dilihatnya adalah pria ini hanya "berdiri di ditempatnya".

Tidak melakukan apa-apa, hanya dengan berdiri di sana pria itu selamat dari tabrakan dengan kereta naga, dan masih berdiri di sana seolah-olah itu tidak terjadi apa-apa.

"Terima kasih Rem, sudah menyelamatkanku. Tapi ... sepertinya situasi masih belum membaik",Ucap Crusch

Masih berada di lengan Rem, Crusch mengucapkan terima kasih,dia kembali berdiri, dan di saat yang sama dia menariknya pedang dari sarungnya.

Untuk ksatria yang mengikuti perintahnya dan sebagai hasilnya hancur menjadi ribuan keping, Crusch merasakan sakit di hatinya dan menyempit kelopak matanya.

"Setelah membunuh pasukanku,jangan berpikir ini akan berakhir dengan mudah,,,siapa kau?",Tanya Crusch dengan marah

Dengan pedang yang berkilau dengan maksud untuk membunuhnya, ia melemparkan kata-kata itu kepada pria itu. Mengambil dalam kata-kata Crusch, pria itu menyentuh dagunya dan mulai mengangguk seakan mengerti.

"Ah saya mengerti,,saya mengerti,, benar, kamu tidak tahu tentang aku. Tapi aku tahu tentang kamu. Seluruh Ibu Kota ... sebenarnya, seluruh negara ... kamu cukup populer pada perbincangan sekarang ini.Setelah semuanya, kamu adalah calon Raja berikutnya. Bahkan aku, yang tidak ingin berhubungan dengan dunia, dapat membayangkan beban besar--",Ucap Pria Itu

Belum selesai bicara,Crusch memotong perkataannya

"Jangan berbicara yang tidak penting,akhiri sekarang.Jawab pertannyaanku atau setelah ini aku akan membunuhmu",Teriak Crusch memberi peringatan

Tidak menghiraukan perhatian Crusch,Pria itu hanya terus dan terus,,

Lalu

Slash,,,,Crusch menyerangnya dengan pedangnya

Sihir angin Crusch yang dikombinasikan dengan pedang,membuat sebuah garis miring tak terlihat,Terkenal sebagai Hundred Men Cut,itu adalah Garis miring super panjang yang kuat dan dapat memutuskan tubuh seorang pria tanpa dia menyadarinya dari mansa asalnya.

Sebelumnya,Ketika monster kelinci besar muncul di dataran daerah karsten,dia membunuh semua monster dibawah komando raja kelinci besar pada pertempuran pertamanya,setelah waktu itu dan seterusnya tak terhitung jumlah pertarungannya,Crusch mendapat nama Hundred Men Cut

Bahkan kulit super keras Paus Putih dibuat oleh pedang milik Crusch, pedang itu tidak memainkan peran kecil dalam membawa turun Monster raksasa. Dibandingkan dengan Paus Putih, kecil, tubuh lemah pria ini tak mungkin menahan ...

Namun,

"Menyerang seseorang saat mereka masih berbicara, Mana sopan santunmu?"

Dengan memiringkan Kepala, seakan memamerkan bagaimana tubuhnya tidak mengalami luka, pria itu hanya berdiri di tempatnya.

Keberadaannya benar-benar tidak terpengaruh oleh serangan angin yang bisa merobek kulit dari Paus Putih.Tidak ada luka di tubuhnya,bahkan pakaiannya tidak tergores sedikitpun

Pria itu tidak bertahan dari serangan,bukan,itu adalah sesuatu yang sama sekali berbeda dan tidak dikenali

Crusch tidak dapat banyak membantu bahkan dia hanya bisa menahan nafas karena serangannya tidak berarti apa-apa dan Rem hanya bisa membeku di tempat,setelah menyaksikan sesuatu yang begitu jauh di luar ranah pemahaman. Di depan mereka, pria itu mendesah untuk pertama kalinya.

"Kau tahu,,?"Ucap pria itu dengan nadayang di turunkan karena tidak senang dengan tindakan Crusch

"Saya sedang berbicara. Tidak saya sedang bicara sekarang? Dan kemudian kamu mengganguku. Bukankah itu sedikit tidak sopan? Apakah kamu tidak berpikir bahwa itu salah? Aku punya hak untuk berbicara ... meskipun saya tidak benar-benar ingin harus menunjukkan ini, tapi untuk tidak mengganggu orang-orang ketika mereka sedang berbicara ... Bukankah itu merupakan kesopanan umum? kamu bebas untuk mendengarkan atau tidak mendengarkan,aku tidak akan mengganggu kamu tentang itu, tapi apa yang kamu coba lakukan dengan tidak membiarkan saya berbicara?",Ucap Pria itu

Saat ia gembar-gembor berbicara, pria itu kadang-kadang menginjakkan tanah dengan ekspresi senang di wajahnya. Dan seperti ini, ia menunjuk jarinya di kedua orang didepannya, baik sekarang kalian tidak bisa berkata-kata?.

"Dan sekarang kau diam, apa ini? kamu mendengarkan. kamu sedang mendengarkan, kan? Tidak,aku berbicara sesuatu? Kemudian memberikan semacam balasan, itu harus seperti itu, kan? kamu bahkan tidak akan melakukan itu, bahkan tidak mau. Ah, ah, kebebasan. Itu kebebasanmu. kamu melihat saya mengomel dan kamu ingin membunuhku, kemudian ketika saya mengajukan pertanyaan, kamu mengabaikan aku seperti aku angin. Jadi seperti itu, bukan? Nah kamu bebas untuk melakukan itu. Baiklah, mari kita katakan itu seperti itu. Tapi kemudian, apa artinya itu?",Ucap Pria itu tanpa hentinya seolah-olah dialah yang benar dan sedang di perlakukan buruk

Melihat dua orang berdiri,yang diam-diam di depannya menguatkan serangan, ia memiringkan kepalanya dan menatap mereka dengan mata yang tajam, dan kemudian dengan suara yang tertahan,

"Kau mengabaikan hak ku,salah satu dari beberapa harta ku saja,tepat",Ucap Pria itu terus berbicara seperti tidak memperdulikan orang lain

Dengan dingin,Rem berlari kembali,Orang itu mengambil langkah maju,Lengannya mengangkat dan menciptakan angin kecil.

kemudian,seperti hasil dari gerakkan lengan yang dia gerakkan,bumi,udara dan dunia terbelah menjadi dua.

Bulat dan berputar-putar,Lengan kiri Crusch terkena serangan itu hingga putus dan terbang ke udara.

Masih menggenggam jiwa dari seorang ksatria pedang,lengannya jatuh dari atas dan menyemprotkan darah.Crusch seperti tertiup oleh langkahnya sendiri,dia terjatuh ketanah,kejang-kejang kesakitan dan kehilangan banyak darah.

"Crusch-Sama",Ucap Rem Yang khawatir

Tertegun beberapa detik,Rem bergegas ke sisi Crusch yang jatuh. Dia meletakkan tangannya di luka Crusch dan dengan sisa-sisa kecil dari mana terakhirnya, menggunakan semua kekuatannya untuk menghentikan pendarahan.

Bahu Crusch mengalir darah merah cerah, daging, tulang, saraf dan arteri semua sempurna terputus. Sebuah serangan bersih dan ahli, Rem mendesah dengan sedikit kekaguman.

"Ferris ... oh ... kamu",Ucap Crusch

Di bawah lengan yang disembuhkan oleh Rem, Crusch memandang dengan mata yang tidak fokus, gumaman yang tak dapat didengar, dan, dengan lengan kanan tersisa nya, menggenggam erat ke lutut Rem. Bukti bahwa ia masih memiliki kekuatan untuk bertahan hidup.

Baca Selanjutnya:Baca Selanjutnya

Credits:translationchicken

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Rezero Arc 3 Selingan part 1 (setelah episode 25)"

Post a Comment